Salat Idul Fitri 1444 H di Plaza Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Jumat (21/04/2023).
Kurang lebih seribu
jamaah salat Idul Fitri 1444 H memadati Plaza Universitas Muhammadiyah
Jakarta (UMJ), Jumat (21/04/2023). Barisan jamaah tampak berjajar dari
samping gedung Fakultas Ekonomi dan Bisnis hingga ke halaman depan
Fakultas Ilmu Pendidikan.
Salat Idul Fitri
yang difasilitasi oleh Dewan Kemakmuran Masjid At-Taqwa UMJ itu
menghadirkan Wakil Sekretaris Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah,
Dr. KH. Endang Mintarja, MA, selaku imam sekaligus khatib. Dalam
khutbahnya, Endang menyampaikan lima karakter untuk mencapai takwa
sebagaimana tujuan puasa Ramadan yang termaktub dalam Q.S Al-Baqarah
ayat 183.
Salat Idul Fitri 1444 H di Plaza Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Jumat (21/04/2023).
Endang menuturkan bahwa tidak mudah mencapai
maqam takwa, bagaikan menapaki jalan terjal dan penuh rintangan. Untuk
memahami dan mendapatkan makna takwa yang cukup komprehensif, Endang
menjelaskan berdasarkan Q.S, Al-Hajj ayat 78. Dari ayat tersebut,
terdapat lima karakter orang yang mencapai maqam takwa.
Pertama,
mentalitas jihad atau mujahadah ysng secara umum pengertiannya bermuara
pada upaya total dan keberanian menanggung pengorbanan untuk menggapai
kenikmatan yang lebih besar di masa yang akan datang.
Kedua,
moderat dan proporsional dalam menjalankan agama sebagaimana tuntunan
Rasulullah SAW. karena Islam adalah ajaran yang tidak menyulitkan dan
tidak pula kaku.
Ketiga,
sikap tunduk, patuh dan pasrah pada ketentuan Allah SWT, tidak hanya
kesalehan ritual tapi juga amal sosial dan memahami serta hormat pada
ketentuan universal yang telah Allah tetapkan.
Keempat,
menjadi tauladan bagi umat lainnya. Umat Islam harus menjadikan Nabi
Muhammad sebagai tauladan kemudian menjadi tauladan bagi yang lainnya.
Kelima, keseimbangan amal ritual dan amal sosial.
“Jika
kita mampu menjadikan kelima karakter tersebut di atas sebagai
identitas pribadi yang benar-benar melekat pada diri kita, maka
sebagaimana dinyatakan Al-‘Allaamah Thabathaba’i dalam tafsirnya, kita
benar-benar telah dipilih sebagai orang yang betul-betul mengarahkan
hidupnya hanya kepad Allah SWT semata,” kata Endang.
Rangkaian
salat Idul Fitri ditutup dengan doa yang juga dipimpin oleh Dr. KH.
Endang Mintarja, MA. Seluruh jamaah yang merupakan sivitas akademika UMJ
dan warga sekitar Tangerang Selatan saling bersalaman sebelum
meninggalkan Plaza UMJ. (DN/KSU)