Ke-15 kandidat ini adalah lulusan SMA dan se-derajat yang telah lulus seleksi tahap I, yang meliputi seleksi berkas ijazah, sertifikat sebagai Ketua/Sekretaris IPM, OSIS, MPK maupun organisasi siswa lainnya, dan juga pembuatan esai.

Sedangkan dalam seleksi tahap II ini,  para kandidat penerima beasiswa mengikuti Tes Potensi Akademik (TPA), tes membaca Al-Qur’an, dan juga wawancara.

Dalam seleksi wawancara, mereka diwawancara langsung oleh Rektor UMJ,  Prof. Dr. Ma’mun Murod, M.Si., dan Wakil Rektor IV, Dr. Septa Candra, MH., di Gedung

Pada kesempatan itu,  Rektor UMJ memberikan pengarahan pada seluruh peserta seleksi, apabila diterima sebagai mahasiswa YLS UMJ, agar menjadi mahasiswa yang berbeda dengan mahasiswa lainnya.

“Mahasiswa YLS UMJ harus berbeda dari mahasiswa lainnya. Menonjol di akademik dan segala event yang tersedia,” ungkap Ma’mun.

Ini merupakan tahun kedua bagi UMJ menyelenggarakan program YLS. Tahun sebelumnya UMJ memberikan dan menyalurkan dana beasiswa unggulan ini kepada 25 mahasiswa yang tersebar di berbagai fakultas.

 “Menurut saya, program ini berjalan baik di semua aspek.  Penerima beasiswa sesuai dengan tujuan diadakannya YLS,  program pembinaannya baik, prestasi yang ditorehkan mahasiswa YLS juga bagus, ” tambah Wakil Rektor IV,  Dr. Septa, saat dimintai keterangan seusai rangkaian seleksi tahap II.

Septa berharap program ini dapat terus berlanjut dan mahasiswa YLS dapat terus menunjukkan kualitasnya sebagai pemimpin muda masa depan. “Untuk angkatan yang akan bergabung, saya berharap agar mempunyai komitmen untuk menjalankan semua program-program pembinaan yang ada, karena itulah yang menjadi pembeda mahasiswa YLS dibanding dengan mahasiswa lainnya,” tambahnya.

Program YLS UMJ memberikan beasiswa meliputi biaya kuliah, uang saku bulanan, dan tempat tinggal. Selain itu penerima beasiswa berkesempatan mengikuti pelatihan intensif, yaitu Qur’an Intensive Class, Leadeship Intensive Class, Public Speaking Intensive Class, dan Writing Intensive Class.

Editor : Dinar Meidiana